jam

1. User shall place the following Clocklink code on a website, weblog or other internet location controlled by User, or as allowed by permission of such site owner, according to the instructions provided on Clocklink.com 2. Other than the modification options provided by Owner (type, color, time zone, etc) User shall not alter, adjust, modify the code provided in anyway without the express written permission of Owner. 3. While we make every effort to support this product, User accepts Clocklink and the Clocklink Code as is. Owner provides no guarantee or warranty that the Clocklink code will function properly on User's site or with every browser and Owner shall not be liable to User or any third party for any damage or loss incurred, monetary or otherwise, directly or indirectly, as a result of the use of the Clocklink or the Clocklink code. If User has any difficulty with Clocklink, you should contact Owner at the Contact Us page on Clocklink.com. User's sole remedy for problems caused by the Clocklink code is to remove the tag from User's website or other location. 4. Owner shall retain the all rights and ownership of Clocklink and the Clocklink code and may terminate User's use of the same without notice and at any time. 5. This agreement shall be governed by the laws of the United States and the State of Washington. User agrees that if legal action is required to enforce the terms of this agreement, venue shall be in the courts of King County, Washington, USA.

Kamis, 25 September 2014

HUJAN


A.PENGERTIAN
  1. Hujan adalah peristiwa jatuhnya titik-titik air dari atmosfer ke permukaan bumi secara alami.
  2. sedangkan curah hujansendiri adalah bentuk curahan air alami yang jatuh ke permukaan bumi.Besar kecilnya curah hujan diukur dengan alat penakar hujan yang disebut FLUVIOGRAF (ombrometer).
  3. Berdasarkan proses terjadinya, dibedakan mennjadi 3 yaitu:
  • Hujan Orografis:Hujan ini terjadi karena udara lembab naik ke lereng pegunungan.Suhu menurun seiring bertambahnya ketinggian, uap air mengalami kondensasi, terjadi hujan di lereng pegunungan (hujan orografis). 
  • Hujan Zenithal/Konveksi/Tropis:Hujan ini terjadi akibat massa udara naik secara vertikal(konveksi)akibat pemanasa matahari.Naiknya udara ini semakin keatas menjadi semakin dingin dan pada ketinggian tertentu akan terjadi kondensasi membentuk awan dan terjadilah hujan.Hujan zenithal banyak terjadi di daerah tropis atau sekitar katulistiwa(sering juga disebut hujan TROPIS).
  • Hujan Frontal:Hujan ini terjadi jika massa udara dingin.Massa udara panas bertemu  dengan massa udara dingin akan naik ke atas karena berat jenisnya lebih ringan jika dibandingkan dengan massa udara dingin. Massaudara panas yang naik suhunya semakin turun dan menjadi semakin dingin-mencapai ketinggian tertentu-terjadi kondensasi-terbentuk awan-turun sebagai hujan.Hujan frontal terjadi pada perbatasan angin barat dan timur atau sekitar lintang 60LU maupun 60LS.Batas pertemuan massa udara panas dan dingin disebut FRONT.
Berdasarkan bentuk hujanya dibedakan menjadi 3, yaitu:

  • Hujan(rain)= curah hujan yang bentuknya cair dan berdiameter 0,5-0,4mm. 
  • Salju(snow)= terjadi karena sublimasi uap air pada temperature dibawah titik beku. 
  • Hujan es(hall stone)= hujan yang jatuh dalam bentuk bongkahan es bediameter 0-50mm.Hujan ini terjadi dari awan comolonimbus yang disertai dengan guntur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar